Bom Bali 2005: Béda antara owahan
Konten dihapus Konten ditambahkan
c Bot: Migrating 15 interwiki links, now provided by Wikidata on d:q569255 (translate me) |
c éjaan, replaced: yaiku → ya iku using AWB |
||
Larik 1: | Larik 1: | ||
{{Terorisme ing Indonesia}} |
{{Terorisme ing Indonesia}} |
||
'''Pangeboman Bali 2005''' iku prastawa pangeboman sing dumadi ing [[Bali]] tanggal [[1 Oktober]] [[2005]]. Ana telung kedadéyan, |
'''Pangeboman Bali 2005''' iku prastawa pangeboman sing dumadi ing [[Bali]] tanggal [[1 Oktober]] [[2005]]. Ana telung kedadéyan, ya iku siji ing [[Kuta]] lan loro ing [[Jimbaran]] kanthi saora-orané 23 jiwa tiwas lan 196 liyané tatu. |
||
<!-- |
<!-- |
||
Pada acara konferensi pers, presiden [[Susilo Bambang Yudhoyono]] mengemukakan telah mendapat peringatan mulai bulan Juli 2005 akan adanya serangan terorisme di Indonesia. Namun aparat mungkin menjadi lalai karena pengawasan adanya kenaikan harga [[BBM]], sehingga menjadi peka. |
Pada acara konferensi pers, presiden [[Susilo Bambang Yudhoyono]] mengemukakan telah mendapat peringatan mulai bulan Juli 2005 akan adanya serangan terorisme di Indonesia. Namun aparat mungkin menjadi lalai karena pengawasan adanya kenaikan harga [[BBM]], sehingga menjadi peka. |
||
Larik 73: | Larik 73: | ||
Dalam konferensi pers pada [[2 Oktober]], Inspektur Jenderal [[Made Mangku Pastika]] menunjukkan video salah satu pengebom memasuki Restoran Raja di Kuta dengan menyanggul ransel, dan meledakkannya. <sup>[http://edition.cnn.com/2005/WORLD/asiapcf/10/02/bali.blasts/]</sup> |
Dalam konferensi pers pada [[2 Oktober]], Inspektur Jenderal [[Made Mangku Pastika]] menunjukkan video salah satu pengebom memasuki Restoran Raja di Kuta dengan menyanggul ransel, dan meledakkannya. <sup>[http://edition.cnn.com/2005/WORLD/asiapcf/10/02/bali.blasts/]</sup> |
||
Pada [[9 November]] [[2005]], polisi melakukan penyergapan di sebuah vila di [[Kota Batu]]. Dalam peristiwa tersebut, Dr. Azahari, buronan asal [[Malaysia]] yang diduga merupakan orang yang membuat [[bom]] dalam dua kali pengeboman di Bali, tewas ditembak polisi. |
Pada [[9 November]] [[2005]], polisi melakukan penyergapan di sebuah vila di [[Kota Batu]]. Dalam peristiwa tersebut, Dr. Azahari, buronan asal [[Malaysia]] yang diduga merupakan orang yang membuat [[bom]] dalam dua kali pengeboman di Bali, tewas ditembak polisi. |
||
Kemudian pada hari yang sama di [[Semarang]], dilakukan penyergapan dan perburuan di tempat persembunyian buronan lainnya, [[Noordin M. Top]]. Di situ, polisi menemukan sejumlah barang bukti milik para pelaku Bom Bali 2005, di antaranya rekaman kesaksian ketiga pelaku bom bunuh diri di Bali dan dua [[kartu tanda penduduk]] milik dua pelaku pemboman tersebut. Dalam rekaman video tersebut, salah seorang pelaku mengatakan bahwa perbuatan yang mereka lakukan akan membawa mereka masuk [[surga]]. Rekaman kaset tersebut lalu digunakan untuk mencocokkan wajah pelaku dengan kepala para pengebom yang ditemukan di lokasi pengeboman. |
Kemudian pada hari yang sama di [[Semarang]], dilakukan penyergapan dan perburuan di tempat persembunyian buronan lainnya, [[Noordin M. Top]]. Di situ, polisi menemukan sejumlah barang bukti milik para pelaku Bom Bali 2005, di antaranya rekaman kesaksian ketiga pelaku bom bunuh diri di Bali dan dua [[kartu tanda penduduk]] milik dua pelaku pemboman tersebut. Dalam rekaman video tersebut, salah seorang pelaku mengatakan bahwa perbuatan yang mereka lakukan akan membawa mereka masuk [[surga]]. Rekaman kaset tersebut lalu digunakan untuk mencocokkan wajah pelaku dengan kepala para pengebom yang ditemukan di lokasi pengeboman. |
||
Selain itu, pada [[16 November]], kaset tersebut juga diputarkan oleh Wakil Presiden [[Jusuf Kalla]] kepada 12 [[kiai]] Jawa Timur. Melalui pemutaran tersebut, diharapkan para kiai dapat menyosialisasikan kepada masyarakat tentang pengertian mengenai ajaran [[Islam]] yang salah dari para pengebom. |
Selain itu, pada [[16 November]], kaset tersebut juga diputarkan oleh Wakil Presiden [[Jusuf Kalla]] kepada 12 [[kiai]] Jawa Timur. Melalui pemutaran tersebut, diharapkan para kiai dapat menyosialisasikan kepada masyarakat tentang pengertian mengenai ajaran [[Islam]] yang salah dari para pengebom. |
Révisi kala 1 Maret 2016 10.54
Pangeboman Bali 2005 iku prastawa pangeboman sing dumadi ing Bali tanggal 1 Oktober 2005. Ana telung kedadéyan, ya iku siji ing Kuta lan loro ing Jimbaran kanthi saora-orané 23 jiwa tiwas lan 196 liyané tatu. Ing tanggal 12 Oktober 2002 Bali uga kena serangan bom sing ngakibataké 202 jiwa tiwas.
Pangeboman
Panggonan sing dibom:
Korban
23 korban tiwas dumadi saka:
- 15 warga Indonesia
- 1 warga Jepang
- 4 warga Australia
- tiga lainnya diperkirakan adalah para pelaku pengeboman.
Jeneng korban tiwas
- Aiko Kawasaki (Jepang)
- Dafan Syah
- Gusti Ketut Sudana
- Brandon Fitzegrald (Australia)
- Edwin Sindu
- Colin Zwlinsky (Australia)
- Dharmawan
- Ratih Jayanti
- Kojarwati
- Eni
- Mega
- Wayan Sudika
- Yuni Tresnawati
- Veni
- Eli Sunarto
- Arthur Calvino
Deleng uga
Pranala jaba
Wikiwarta duwé warta sing gegayutan: Lethal explosions hit Bali |
- (ing basa Indonésia) Berita Kompas
- Masalah transklusi: {{En}} mung bisa kaanggo ing mandhala aran Barkas. Anggonen {{lang-en}} utawa {{en icon}} baé. Berita CNN
- (ing basa Indonésia) Foto-foto ketiga pelaku yang dikeluarkan Polri (Oktober 2005)
- (ing basa Indonésia) "Tersangka Bom Bali Misno dan Salik Firdaus", KOMPAS, 11 November 2005
- (ing basa Indonésia) "Rekaman Video Pelaku Bom Bali II Ditemukan", Liputan 6, 11 November 2005
- (ing basa Indonésia) "Video Teroris Diputar di Rumah Wapres", KOMPAS, 17 November 2005
- (ing basa Indonésia) "Pesan-Pesan Terakhir Pengebom Jimbaran-Kuta", Liputan 6, 17 November 2005
- (ing basa Indonésia) "Ayib Hidayat, Pelaku Bom Bunuh Diri di Jimbaran", Detikcom, 19 November 2005
- (ing basa Indonésia) Artikel dari dudung.net
- Masalah transklusi: {{En}} mung bisa kaanggo ing mandhala aran Barkas. Anggonen {{lang-en}} utawa {{en icon}} baé. Indonesia suspects al-Qaeda links to Bali bombings
- (ing basa Indonésia) Bali Tetap Menjadi Target Terorisme